KENDAL, Kabarnusa.id – Satgas Operasi Pekat Candi tahun 2024 dari Polsek Limbangan telah berhasil mengungkap tindak pidana tanpa izin dalam hal pembawaan, penjualan, dan penyaluran miras. Pelaku yang berhasil diamankan adalah seorang pria berinisial CE (25 tahun) yang merupakan penduduk Desa Serang, RT 03/03, Desa Tambahsari, Kecamatan Limbangan, Kendal.
Keberhasilan penangkapan ini merupakan langkah dalam menanggapi meningkatnya aktivitas konsumsi miras di beberapa warung dan lokasi lainnya.
Selain itu, operasi ini juga sejalan dengan upaya Polsek Limbangan dalam mewujudkan program Kabupaten Kendal Bersih dari berbagai penyakit sosial, termasuk penyalahgunaan minuman keras.
Kapolsek Limbangan, AKP Rasban, dalam keterangannya pada Minggu (24/3/2024), menjelaskan bahwa pihaknya telah berhasil mengamankan salah satu pelaku yang diduga terlibat dalam peredaran miras.
“Berdasarkan laporan masyarakat, kami dan personel Polsek Limbangan melakukan penggerebekan di rumah pelaku, dan berhasil menyita sejumlah botol miras sebagai barang bukti yang sementara kami amankan di kantor Polsek,” ungkap AKP Rasban.
Dari lokasi tersebut, petugas berhasil mengamankan pelaku beserta sepuluh botol miras merek tiga orang dan tiga botol merk Kawa Kawa anggur hijau. Pelaku kemudian diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolsek Limbangan menambahkan bahwa tujuan dari operasi Penertiban Miras di Candi tahun 2024 adalah untuk memberantas berbagai penyakit sosial selama bulan Ramadhan, termasuk peredaran miras, petasan, dan prostitusi.
“Operasi ini bertujuan untuk mengurangi gangguan terhadap ketertiban masyarakat, serta menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama bulan suci Ramadhan, khususnya di wilayah hukum Polsek Limbangan,” pungkasnya.
