Scroll untuk baca berita
Semarang

Polda Jateng Terapkan One Way Lokal untuk Atasi Kepadatan Arus Mudik

131
×

Polda Jateng Terapkan One Way Lokal untuk Atasi Kepadatan Arus Mudik

Sebarkan artikel ini
Kapolda dan Dirlantas Polda Jateng melakukan pengawasan arus mudik di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang. (Ist)

SEMARANG, Kabarnusa.id – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, bersama Dirlantas, Kombes Pol Sonny Irawan, mengawasi langsung situasi arus mudik di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung malam ini. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap lonjakan volume kendaraan di dalam Kota Semarang, Minggu (7/4/2024) malam.

Dalam upaya mengurangi kepadatan arus mudik, pihak berwenang kembali menerapkan sistem One Way Lokal di bawah koordinasi Dirlantas Polda Jateng.

“Kami melihat ada peningkatan volume kendaraan sekitar 5 kilometer di daerah Manyaran sore tadi. Untuk mengatasi situasi ini, kami akan kembali menerapkan sistem One Way Lokal,” kata Kapolda kepada media di GT Kalikangkung.

Pantauan di Tol Kalikangkung menunjukkan arus lalu lintas kendaraan mulai lancar pada Minggu sore, namun mulai pukul 19.00 WIB, volume kendaraan meningkat tajam. Hal ini diyakini karena banyaknya pemudik yang melanjutkan perjalanan setelah beristirahat dan berbuka puasa di rest area.

Selain di jalur tol, pengamanan juga dilakukan di arteri utama, terutama di jalur pantura. Pemudik akan diawasi secara ketat untuk memastikan keamanan dan keselamatan mereka selama perjalanan.

“Kami sudah menyiapkan pos cek poin di jalur pantura mulai dari Brebes, di mana pemudik roda dua akan dikumpulkan dan diarahkan menuju tempat tujuan masing-masing,” jelasnya.

Kapolda juga mengingatkan pengguna jalan untuk memprioritaskan keselamatan dan kenyamanan dalam perjalanan mereka. Masyarakat diminta untuk segera melaporkan kendala yang mereka alami kepada petugas.

“Keselamatan adalah hal yang utama bagi kami. Jika Anda melakukan perjalanan dari Jakarta, pastikan untuk beristirahat di rest area dan melaporkan kendala kepada petugas jika diperlukan,” tambahnya.

Kebijakan One Way ini akan diberlakukan hingga tanggal 9 April sesuai dengan keputusan Mabes Polri. Masyarakat diharapkan untuk patuh terhadap petunjuk petugas demi kelancaran perjalanan mudik.

Kapolda juga menyampaikan data terkait kecelakaan lalu lintas selama periode H-3. Ada 93 kecelakaan yang terjadi namun semuanya hanya mengakibatkan luka ringan.

Namun, terdapat 2 kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal di wilayah Rembang. Ia mengapresiasi kesadaran masyarakat yang membantu mengurangi jumlah korban akibat kecelakaan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas kepatuhan mereka terhadap aturan dan instruksi petugas, yang telah membantu kelancaran perjalanan mudik. Semoga Anda semua sampai tujuan dengan selamat,” tutupnya.

Jasa Pembuatan dan Maintenance Website Murah

Tinggalkan Balasan