JAKARTA, Kabarnusa.id – Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk memberikan evaluasi terhadap pelayanan operasional arus balik dan upaya antisipasi lonjakan volume lalu lintas pada puncak arus balik yang diprediksi terjadi hari ini, Senin (15/04).
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. beserta jajaran melalukan peninjauan di Pos Pantau Cikampek Utama.
Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menjelaskan bahwa volume lalu lintas kembali ke Jakarta pada periode Lebaran H1 hingga H+3 (10-14 April 2024) melalui 4 Gerbang Tol Utama (GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi, GT Cikupa) mencapai 961 ribu kendaraan, yang merupakan 52% dari total prediksi 1,87 juta kendaraan yang akan kembali ke Jabotabek pada periode H1 hingga H+7 (10-18 April 2024).
“Kami memperkirakan masih ada sekitar 907 ribu kendaraan yang akan kembali ke Jabotabek, atau sekitar 48% pemudik yang belum kembali. Oleh karena itu, kami terus berjaga-jaga, terutama di titik krusial KM 66 Jalan Tol Jakarta Cikampek arah Jakarta, yang merupakan pertemuan lalu lintas dari arah Trans Jawa dan Bandung,” paparnya.
“Salah satu langkah yang kami ambil adalah mendukung rekayasa lalu lintas atas diskresi Kepolisian, menambah lajur transaksi di gerbang tol, pengalihan lalu lintas menuju jalur fungsional Japek II Selatan, hingga menyiapkan sarana di lajur contraflow,” imbuh Subakti.
Subakti menambahkan bahwa untuk mengantisipasi kepadatan di GT Cikatama arah Jakarta, mereka telah memaksimalkan seluruh lajur transaksi hingga 35 lajur dengan penyiagaan 28 mobile reader dan petugas bantu transaksi.
Jasa Marga juga akan terus bekerja sama dengan para stakeholder terkait, seperti Korlantas, Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, Kementerian BUMN, dan Badan Usaha Jalan Tol lainnya, guna mewujudkan perjalanan arus balik yang lancar, aman, dan nyaman.
Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan apresiasi atas kerja keras dan cerdas dari segenap pihak seperti Kepolisian, Kementerian Perhubungan, dan Jasa Marga sebagai pengelola utama jalur tol, sehingga penanganan arus mudik dan balik dapat berjalan dengan baik.
“Secara umum, pencapaian-pencapaian sudah sangat baik jika dibandingkan dengan tahun 2023. Terutama dari sisi angka kecelakaan karena yang kita utamakan adalah keselamatan. Meskipun di tahun ini kita belum bisa mencapai _zero accident_, jika dibandingkan tahun lalu, angka kecelakaan dan angka korban meninggal mengalami penurunan yang cukup signifikan,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi kolaborasi solid antar instansi dalam mengawal arus mudik dan balik, khususnya menuju arus balik Hari Raya Idulfitri 1445H.
“Kami juga memohon kerja sama masyarakat untuk dapat turut berperan dalam melancarkan arus balik sesuai kondisi masing-masing, terkait dengan arahan dan imbauan Pemerintah agar memanfaatkan kesempatan WFH (Work From Home). Harapannya, jika hal ini dimanfaatkan, kepadatan lalu lintas pada hari ini yang diprediksi menjadi puncak bisa terurai. Tidak hanya itu saya juga kembali mengimbau masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik sehingga tidak mengalami banyak kendala di jalan,” jelas Menhub Budi Karya Sumadi.